Bandung-Jabar, bewarajabar.com –Berbagai upaya dilakukan oleh Polrestabes Bandung melalui Sat Binmas Polrestabes Bandung, dengan cara supervisi asistensi, monitoring, memantau dan menyampaikan edukasi protokol kesehatan, kepada setiap Lembur Tohaga Lodaya (LTL). Memantau kesiap siagaan, setiap divisi atau posko yang berada di LTL tersebut.
Ini merupakan wujud bhakti Polrestabes Bandung Polda Jabar di wilayah Kota Bandung, dengan adanya LTL menciptakan rasa aman dan nyaman serta menciptakan kedekatan emosional antara Polisi dengan masyarakat dalam memutus mata rantai Virus Covid-19.
Hal ini dibuktikan Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, SIK, MH diwakili Kasat Binmas Polrestabes Bandung, AKBP Sukana Hermansyah, SH,MM melakukan monitoring, pengontrolan dan pengecekan Lembur Tohaga Lodaya ke RW.03 Kel. Kebon Pakemitan, Kec. Cibambo, RW.04 Kel. Cibadak, Kec. Astanaanyar dan RW.06 Kel. Ancol, Kec. Regol.
Melakukan pemantauan untuk memastikan masih ada tidaknya LTL, kesiapan serta memberikan himbauan kepada relawan di Posko LTL dan warga sekitar di 3 wilayah Hukum Polsek Cinambo, Astanaanyar dan Regol, untuk selalu disiplin protokol kesehatan, Selasa 12 Januari 2021.
Berdasarkan pemantauan Tim Supervisi Asistensi Sat Binmas Polresrabes Bandung, kelengkapan Posko-posko dan Sarana Prasarana di Lembur Tohaga Lodaya di 3 Kelurahan, masih lengkap dan tetap konsisten setiap divisi posko masih aktif membantu pencegahan penyebaran Covid 19.
Sementara itu Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, SIK, MH, melalui Kasat Binmas Polrestabes Bandung, AKBP Sukana Hermansyah, SH, MM mengatakan bahwa setiap pemantauan LTL, diingatkan pada relawan agar memberikan himbauan yang humanis, jadilah contoh yang baik kepada masyarakat dan pelopor kesehatan dalam menyampaikan pesan-pesan tentang edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat.
“Dengan adanya LTL memberikan himbauan yang rutin dilaksanakan jajaran Polrestabes Bandung, terkait Protokol Kesehatan, diharapkan seluruh masyarakat mematuhinya agar terhindar dari penyebaran Covid-19 ” ujar Kasat Binmas.
Lebih lanjut Kasat Binmas mengajak masyarakat dan para relawan petugas LTL, mari kita bersama-sama disiplin protokol kesehatan seusai aturan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dengan selalu memperhatikan 3M 1T, yaitu menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan Tidak berkerumun.
“Kami akan terus menjaga dan memberikan pelayanan kepada masyarakat, dengan selalu mengingatkan tentang pentingnya mentaati protokol kesehatan, agar pandemi Covid-19 ini cepat selesai,” kata AKBP Sukana Hermansyah.
Keberadaan Lembur Tohaga Lodaya (LTL), kata Hermansyah, menjadi bukti nyata keterlibatan masyarakat, dalam berperilaku hidup sehat dan bersih di masa Pandemi Corona/Covid-19 saat ini. Untuk itulah Polrestabes Bandung Polda Jabar terus memonitor keberadaan dan kesiapsiagaan LTL rutin setiap hari.
Di setiap Lembur Tohaga Lodaya, Kasat Binmas selalu menjelaskan, Lembur Tohaga Lodaya merupakan Program Polrestabes Bandung, dalam rangka membangun Ketahanan Pangan, terlebih dimasa Pandemi Covid-19.
” Tujuannya untuk menyadarkan berbagai pihak, bahwa Pembentukan Lembur Tohaga Lodaya ini, bukan sebatas Kegiatan seremonial atau Tukbar, dibentuk terus bubar, ” tandas Hermansyah.
Lembur Tohaga Lodaya, kata Hermansyah sebagai Kawasan yang berbasis Penerapan Prokes (Prosedur Kesehatan) dimasa Pandemi Covid-19, dengan menerapkan 3M dan 1T : Memakai Masker – Mencuci Tangan – Menjaga Jarak, dan Tidak Berkerumun.**