Cirebon, bewarajabar.com – Dikeluarkanya maklumat imbauan agar masyarakat dalam beraktifitas ditengah pandemi coronavirus diseases 2019 atau covid-19 harus menggunakan masker, disikapi oleh anggota kompi 1 Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Jabar Bripka Nurhadianto dengan membagikan masker kepada warga masyarakat Kabupaten Cirebon.
Komandan Satuan Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Yuri Karsono, S.I.K., mengatakan kepada seluruh jajaran via WhatsApp grup “kita wajib peduli terhadap masyarakat yang sampai saat ini belum sadar akan bahayanya wabah virus covid-19, hal itu berkaitan dengan terusnya bertambah angka persentase penularan virus covid-19 di Indonesia, oleh karena itu jajaran Brimob Polda Jabar di wajibkan Melakukan pencegahan penyebaran virus Corona dengan melaksanakan patroli himbauan, sosialisasi maupun edukasi”.
Kombes Pol. Yuri Karsono, S.I.K., menambahkan “kegiatan ini merupakan salah satu bentuk Bakti Brimob Polda Jabar untuk masyarakat dalam menghadirkan Negara di tengah-tengah masyarakat”.
“Ini merupakan wujud Bhakti Brimob Polda Jabar dalam hal ini di wilayah Jawa Barat, untuk menciptakan rasa aman dan nyaman serta kedekatan emosional antara Brimob dengan Masyarakat dalam memutus mata rantai Virus Covid-19 ″, ujarnya Kombes Pol. Yuri Karsono.
Menyikapi hal itu Bripka Nurhadianto mengatakan, bahwa pemberian masker tersebut sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab polri untuk pencegahan covid-19 serta upaya Polri untuk menciptakan suasana kondusif, ini juga sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam pencegahan penyebaran covid-19 atau Corona virus di wilayah Kabupaten Cirebon maka kami bagikan masker pada warga” ujarnya.
Sementara itu, Kompi 1 Batalyon C Pelopor terus melakukan patroli dialogis menyasar rumah warga, perkantoran dan kawasan publik mengantisipasi kerumunan masyarakat serta mensosialisasikan pelaksanaan new normal. “Kami masih melakukan tindakan persuasif dengan memberikan sosialisasi terkait dampak dan Penyebaran Corona lalu kita bubarkan agar jangan melakukan hal ini kembali”, ujarnya.**
